Sinopsis Insidious by James Wan (Review)
Insidious Poster
Yipp.. sangat telat banget kalo mau ngasih review film ini sekarang, yah.. begitulah.. maklum.. BENGKULU!! kota kecil, film lama gitu baru ajah ditayangin disini.. (#gak salah donk iah gue sering kena "genyek" temen-temen gue baik yang diluar kota atopun yang diluar negeri.. FYI, kayaknya cuman film HP ajah yang bioskop kota gue Up Date, karena banyak penggemarnya.. haha). sudahlah!! whatever deh iah, mau film lama atau baru, kalo bagus, yah tetep bagus ajah kan ...
Awalnya ini film nyantai banget.. gue sempat nge-judge film ini gak bakal lebih seru daripada scre4m.. Tapi kenyataannya, dari mulai bagian tengah sampai bagian akhir.. sangat mengerikan dan bikin merinding!!!
Sebenernya sih bukan ceritanya yang menakutkan yang bikin gue ampe teriak-teriak gak jelas, tapi efek ngagetinnya ituloh, bener-bener bikin ini mulut gak bisa ngerem buat teriak.. Gue jadinya bukan nutup mata gue (kebisaan orang yang takut sama adegan hantu), tapi malah nutup mulut gue!! (#nah loh ??)
Kenapa? karena gue ini mudah latah sama begituan, kalo gue lagi serius nonton, dan tiba-tiba denger orang disebelah pada teriak, walaupun gue ngga takut sama tuh film, gue ikutan teriak juga!! Mangkanya gue selalu tutup mulut gue, biar ngga langsung spontan ajah teriaknya.. hehe
Ceritanya sih sederhana ajah guys, yaitu bercerita tentang sebuah keluarga yang baru aja pindah rumah, emang dari awal setting-an itu rumah udah ga enak gitu, pasalnya anak bungsu dari Renai dan Josh yaitu Cali (kalo gak salah itu namanya) selalu menangis, mungkin si bayi ini udah ngerarasain hawa yang ga enak dirumah itu kali yah..
Josh dan Renai punya Tiga orang anak (Dalton, Fred, dan Cali *kalo gak salah namanya*). Dan anak sulung mereka, si Dalton lagi asyik bermain sendiri ketika itu kedua adiknya sedang bermain bersama Renai (Ibunya Dalton), tiba-tiba Dalton mendengar bunyi dari atas loteng, karena penasaran, dia langsung pergi ke atas loteng tanpa sepengetahuan ibunya. Saat itu Josh (Ayahnya Dalton) baru pulang dari kantor dan sedang ngobrol dan menyapa istri serta anak-anaknya, tiba-tiba terdengar suara teriakan Dalton dari atas loteng, dia terjatuh, ada luka memar dikepanya. Karena lukanya tidak terlalu parah, Renai dan Kosh tidak membawa Dalton ke dokter, melainkan menyuruh anak sulungnya itu untuk tidur dan beristirahat.
Awalnya ini film nyantai banget.. gue sempat nge-judge film ini gak bakal lebih seru daripada scre4m.. Tapi kenyataannya, dari mulai bagian tengah sampai bagian akhir.. sangat mengerikan dan bikin merinding!!!
Sebenernya sih bukan ceritanya yang menakutkan yang bikin gue ampe teriak-teriak gak jelas, tapi efek ngagetinnya ituloh, bener-bener bikin ini mulut gak bisa ngerem buat teriak.. Gue jadinya bukan nutup mata gue (kebisaan orang yang takut sama adegan hantu), tapi malah nutup mulut gue!! (#nah loh ??)
Kenapa? karena gue ini mudah latah sama begituan, kalo gue lagi serius nonton, dan tiba-tiba denger orang disebelah pada teriak, walaupun gue ngga takut sama tuh film, gue ikutan teriak juga!! Mangkanya gue selalu tutup mulut gue, biar ngga langsung spontan ajah teriaknya.. hehe
Ceritanya sih sederhana ajah guys, yaitu bercerita tentang sebuah keluarga yang baru aja pindah rumah, emang dari awal setting-an itu rumah udah ga enak gitu, pasalnya anak bungsu dari Renai dan Josh yaitu Cali (kalo gak salah itu namanya) selalu menangis, mungkin si bayi ini udah ngerarasain hawa yang ga enak dirumah itu kali yah..
Josh dan Renai punya Tiga orang anak (Dalton, Fred, dan Cali *kalo gak salah namanya*). Dan anak sulung mereka, si Dalton lagi asyik bermain sendiri ketika itu kedua adiknya sedang bermain bersama Renai (Ibunya Dalton), tiba-tiba Dalton mendengar bunyi dari atas loteng, karena penasaran, dia langsung pergi ke atas loteng tanpa sepengetahuan ibunya. Saat itu Josh (Ayahnya Dalton) baru pulang dari kantor dan sedang ngobrol dan menyapa istri serta anak-anaknya, tiba-tiba terdengar suara teriakan Dalton dari atas loteng, dia terjatuh, ada luka memar dikepanya. Karena lukanya tidak terlalu parah, Renai dan Kosh tidak membawa Dalton ke dokter, melainkan menyuruh anak sulungnya itu untuk tidur dan beristirahat.
Renai dan Josh yang Mendapati Dalton Jatuh di Atas Loteng
Terus, pas besok paginya ketika Josh mau membangunkan Dalton untuk pergi ke sekolah, Dalton malah ngga sadar!! Akhirnya, Dalton dibawa ke rumah sakit. Dokter itu bingung tentang penyakit yang di derita Dalton, dia ngga tau pasti apa penyebabnya, tapi istilah hal yang di derita Dalton saat itu adalah koma. Kemudia, Dalton di bawa pulang kerumah kediaman Lammbert. Selama Dalton koma, adeknya Dalton (Foster) bilang sama ibunya begini "Bu.. Apakah aku boleh pindah kamar?" Renai menjadi bingung dengan permintaan Foster, lalu dia bertanya "Memangnya ada apa hingg kau mau pindah kamar?" Foster menjawab, "Aku takut melihat Dalton berjalan setiap hari ketika tengah malam.."
Renai merasa ucapan Foster aneh dan ngga masuk akal, jadi dia ngga mau ambil pusing dengan ucapan anak keduanya ini. Padahal sebelumnya dia pernah dengar suara yang aneh ketika dia lagi main piano, radio yang dia pasang dikamar Cali (anak bungsunya) dan radio yang dia pegang terdengar ada suara seperti dua orang yang sedang rebutan sesuatu, dan tiba-tiba Cali menangis. Bukan hanya itu, Renai juga melihat ada bercak atau lebih tepatnya cap tangan dari darah yang menempel secara misterius di seprei tempat tidur Dalton dekat dengan kaki Dalton. Renai sempat ingin menceritakan keganjalannya dengan Josh, tapi Josh termasuk orang yang selalu bersikap rasional dan tidak mau mempercayainya begitu saja.
Renai Ketika Mendengar Suara Aneh dari Radio Miliknya
Karena merasa tidak pernah dipercayai oleh suaminya, Josh, Renai malah bertengkar dengan Josh dan membuat mereka menjadi pisah ranjang, dan pisah kamar, Renai di kamar utama, sementara Josh terpaksa harus mengungsi di luar lebih tepatnya di ruang tamu. Ketika itu Renai mulai mendengar lagi ada bunyian seperti orang yang sedang berjalan, tapi Renai pikir itu adalah suara langkah kaki Josh, kemudian Renai melihat bayangan yang lewat itu, bukan hanya sesosok makhluk tinggi yang lewat, tetapi ada juga yang pendek, ketika itu Renai mencoba untuk memastikan, dia pun manggil "Josh..??
Tapi tidak ada yang menjawab. Renai pun memanggil sekali lagi, sosok itu melihat ke arahnya dan mendekat.. dan bener aja itu adalah hantu yang pernah dia liat sebelumnya yang muncul di kamar Cali, beberapa hari yang lalu.
Renai mulai teriak, mendengarnya Josh langsung datang ke kamar mereka dan melihat istrinya meringkuk ketakutan sambil nangis di pinggir dinding kamar mereka dekat tempat tidur. Renai sambil nangis langsung bilang sama Josh "Tolong, percayalah padaku.. rumah ini sangat aneh, ayo kita pindah saja dari rumah ini.." Karena ngga tega melihat istrinya yang begitu ketakutan dan depresi, akhirnya Josh mendengarkan dan mengikuti kemauan Renai untuk pindah dari rumah itu. Kehidupan baru pun dimulai, ngga akan ada lagi kejadian aneh seperti yang terjadi di rumah lama mereka, maunya sih begitu. Tapi ternyata harapan mereka hanya tinggal harapan aja guys.. Saat itu, siang hari, Renai lagi beres-beres rumah, sambil beres-beres dia ngidupin lagu-lagu melow kayak klasik gitu. Terus ketika dia buang sampah keluar rumah, musik yang semulanya selow banget itu berubah jadi lagu dengan irama rock and roll, Renai pun ngerasa aneh dan mengintip dari jendela luar rumahnya, dia pun kaget banget pas ngeliat ada sesosok berperawakan pendek lagi joget-joget ngga jelas di dekat tempat piringan hitamnya. Renai pun mulai berpindah ke satu jendela ke jendela yang lain buat memperjelas penglihatannya, kemudian Renai pun mulai masuk kedalam rumah dan menghampiri tempat piringan hitamnya itu, tapi pas dia nyampe disana dia malah ngga ngeliat siapa pun dan lagu rock and roll yang dia dengar seketika berganti dengan lagu mellow yang semula dia putar. Renai pun merasa aneh, dia masih berkutat disekitar tempat piringan hitamnya, tiba-tiba sesosok anak kecil itu ada lagi dan berlari sambil ketawa-ketiwi, Renai mulai mengejar sosok itu. Sampai akhirnya dia tiba di kamar Dalton, dia melihat ada sepatu di dekat lemari, ternyata hantunya pake acara hide and seek, hahaah
Pas Renai buka tirai lemari, isinya emang sepatu, tapi tiba-tiba hantu itu muncul dari lemari diatas rak sepatu, dan dengan nyengir-nyengir gitu -___-" Ternyata badannya aja yang kecil, mukanya udah tua gitu guys. Renai shock dan dia kembali menceritakan hal yang dia alami kepada suaminya, Josh. Ketika Renai cerita, ternyata ada Lorraine (neneknya Dalton) yang sedang berkunjung ke rumah baru mereka. Josh awalnya ngga percaya dengan apa yang diceritain istrinya, tapi Lorraine membenarkan cerita Renai. Lorraine bilang kalo malam tadi, perasaannya ngga enak banget, jadi dia memutuskan untuk mengunjungi rumah Renai dan Josh malam itu juga (FYI, seisi rumah lagi pada tidur pas Lorraine datang malam itu). Terus katanya Lorraine, pas itu dia mulai mengelilingi seisi kamar. Dia melihat Josh dan Renai yang tidur pulas, kemudian melanjutkan ke kedua kamar adiknya Dalton, juga ngga ada apa-apa. Kemudian dia pergi ke kamar Dalton, awalnya sih oke, ngga ada apa-apa, keadaan aman-aman aja, dia ngeliat Dalton masih tidur diatas tempat tidurnya. Tapi.. pas Lorraine buka pintu secara keseluruhan betapa kagetnya dia ngeliat ada makhluk lain di pinggir dinding kamarnya Dalton, dan sosoknya beda lagi!! (banyak yah -____-") Kali ini bentuknya kayak devil gitu, punya tanduk, kukunya lancip, pokoknya mirip jin atau monster yang ada di luar negeri gitu deh. Lorraine malah memberanikan diri ngomong sama iblis itu, dia nanya "Siapa kau??" iblis itu menjawab "Aku makhluk lain.. (bla-bla.. apa gitu) Terus neneknya nanya lagi "Apa yang kau inginkan dari sini?" iblis itu malah nunjuk ke arah Dalton, yah.. dia ingin Dalton, lebih tepatnya pengen tubuhnya Dalton, Lorraine dengan serius menceritakan semua itu kepada Josh dan Renai, lagi serius-seriusnya gue nonton, eh.. tuh iblis malah muncul di belakangnya Josh, Lorraine dan Renai otomatis teriak, seluruh orang di bioskop teriak, dan gue juga!! hahaha
Ketika Lorraine Melihat ke Kamar Dalton
Setan itu Tiba-Tiba Muncul Dibelakang Josh
Setelah kejadian yang bikin satu teater teriak itu selesai, akhirnya Lorraine menyarankan Josh dan Renai untuk memanggil orang-orang yang paham dengan hal begituan, karena FYI, Renai pernah manggil pastur gitu, tapi ngga ada pengaruhnya sama sekali. Lorraine bilang dia kenal sama orang-orang ini, mereka kayak ghost hunter gitu deh, ada dua orang namanya Specs (si kurus yang pake kacamata) dan Tucker (si gendut yang berewokan). Mereka bawa peralatan canggih gitu buat mendeteksi jenis hantu yang ada di rumah keluarga Lammbert, banyak banget, dan gue lupa rinciannya. Specs lagi asik ngobrol bareng Josh ketika Tucker lagi nyoba-nyoba buat mendeteksi hantu pake tongkat kayak buat nyari logam gitu. Tiba-tiba alatnya bunyi dan itu pas banget di arah kamarnya Dalton. Jadi si Tucker mulai mengambil kamera dan menjepretkan kamera ke arah yang berbunyi tadi. Fungsinya yah buat liat jenis hantunya.. ketika jepretan pertama, ngga ada, itu masih pake modus biasa, terus dicoba lagi dengan berbagai macam warna, pas yang ketiga kalinya, bener aja ada penampakan itu, dan tau ngga? makhluknya beda lagi, kali ini sosok dua orang perempuan, pake gaun warna putih kayak baju tidur gitu, dan mereka nyengir (gue benci banget yang beginian -___-) Tucker otomatis kaget banget, dan dia bilang sama Specs "Sepetinya kita harus memanggil Elise kesini.."
Alise yang Sudah Merasakan Kehadiran Hantu-Hantu ketika Baru Saja Tiba
Kemudian alise datang, dia bilang ”sebenarnya banyak sekali hantu disini, bukan hanya mereka, tapi masih banyak lagi.."
kemudian dia ingin kekamarnya dalton, dan pas nyampe kekamarnya dalton, dia minta tolong matikan lampu kamarnya dalton, dan dia minta sikurus bersamanya kesebelah dalton, dan sikurus itu membawa buku gambar. Pas itu, alise bilang ”hi dalton, kau adalah anak yang tampan rupanya (#iah.. ganteng banget!! mirip JB gitu!! mungkin gedenya bakal kayak JB, hahahah^^#), kau tak usah takut, ada ayah dan ibumu disini..” lalu kemudian tiba-tiba alise ngeliat keatas kepalanya dalton, dia mulai membisikkan dengan sikurus sosok yang dia liat, yang gue denger dia bilang ”mukanya merah, badannya hitam, kukunya runcing, dan bla..bla..bla..” sikurus tetep menggambar, karena ibunya penasaran, dia langsung mengambil buku gambarnya, dan dia melihat sosok yang sangat mengerikan dibuku itu, kemudian dia menghidupkan lampu kamar dalton, tapi sosok itu tidak kelihatan.
Alise Melihat Penampakan di Kamar Dalton, dan Membisikan Kepada Ghost Hunter Agar Bisa Menggambarkan Perawakan Penampakan yang Dilihat Alise
Alise lalu bilang (pas mereka udah ngga dikamar dalton) yang mereka (hantu itu) incar bukanlah rumah ini, tetapi anak kalian (dalton), karena dia adalah seorang petualang sejati (apa astral gitu namanya), yaitu seseorang yang mempunyai kemampuan berjalan ketika dia sedang tidur (bukan jasadnya, tapi arwahnya yang jalan), dia pergi kesebuah alam yang namanya alam baka, alam tempat roh mati yang sangat jahat.. dan sangking jauhnya dia pergi, dia tersesat dan tidak bisa kembali lagi.. dan solusi dari itu semua adalah mereka harus memanggil dalton dan membawa dia pulang, alise juga bilang kalo sebenarnya anaknya itu tidak koma, tidak ada hubungannya antara jatuhnya dalton dengan tiba-tiba dia tidak sadar lagi dipagi harinya..
Renai dan Josh sedang mendengarkan penjelesan dari Alise
Josh, yang orangnya sangat rasional tidak bisa menerima penjelasan alise, dia bilang kalo dalton akan baik-baik saja, hal yang dikatakan alise itu bullshit.. intinya dia tidak percaya, lalu ibunya bilang ”bagaimana kau bisa berkata seperti itu? Kita sudah sejauh ini, mengapa kita tidak melanjutkannya saja? Bagaimana dengan penjelasan dokter yang mengatakan dia tidak tahu apa penyebab komanya anak kita??” tapi ayahnya tetap tidak percaya, dan mengusir alise dan anak buahnya pergi dari rumah (dasar keras kepala!!). Kemudian, ayahnya pergi kekamar dalton, dia sedih melihat anaknya seperti itu, lalu dia memperhatikan gambar-gambar yang dibuat dalton, ternyata itu bukan hanya sekedar gambar biasa. Itu adalah pengalaman dalton diperjalanan mimpinya, dia melihat ada pintu merah, kuda, kemudian makhluk bermuka merah, gambar yang sama dengan gambarnya sikurus tadi, kemudian, digambarnya dalton menulis ”malam tadi aku bermimpi bisa terbang” dan blablabla.. Ayahnya menangis dan baru menyadari kalo ucapan alise memang benar #telat sangat!!
Akhirnya mereka memanggil lagi alise dan ghost hunter itu buat ngadain ritual menjemput arwahnya dalton gitu... tapi menurut gue itu kayak ritual jelangkung versi barat, iah.. walopun gak ada boneka jelangkungnya..
Mereka melingkar disebuah meja, alise dengan penutup kepala dan ada seperti selang gitu dimulutnya yang terhubung dengan salah satu dari ghost hunter (yaitu yang kurus, dia memakai kayak headphone gitu), ayah dan ibu dalton juga duduk disana, sementara ghost hunter yang gendut, merekam semua kejadian dari awal sampai akhir. Gak lupa dengan peralatan-peralatan yang super canggih ada dikamar dalton (kayak kamera gitu, dan katanya setiap adanya hantu, lampu itu akan menyala..)
Dimulailah ritual itu, Alise seperti sedang menuju kedalam dunia yang disebutnya alam baka, ada suara desisan yang keluar dari mulut Alise, dan ghost hunter yang kurus itu mendengarkan, dan menuliskannya disebuah kertas, ternyata itu adalah percakapan Alise dengan arwahnya Dalton.. Gak banyak yang bisa didengar disana.. intinya Alise mengajak Dalton pulang dengan mengikuti suaranya, tapi Dalton menyuruh Alise diam, karena banyak hantu yang mendengarkan pembicaraan mereka, dan itu membuat bos dari hantu itu (yang mukanya merah) menjadi marah... lama.lama yang ditulisin sama ghost hunter itu semakin banyak dan gak jelas, klimaks dari adegan pemanggilan arwah ini, yaitu marahnya setan merah itu, tiba-tiba tubuh Alise gemetar (kayak kena sentrum gitu), gerekan tangan ghost hunter dalam menulis itu semakin cepat dan tidak teratur juga dia mendengar hal yang sangat menyakitkan telinganya... dan lampu dari kamera itu semakin banyak menyala tiada henti (itu menunjukan banyaknya hantu yang datang kekamar Dalton). Kemudian, ghost hunter yang kurus itu, karena tidak kuat lagi, dia melepas headphone-nya, Alise kalo gak salah kayak pingsan gitu, dan Dalton berdiri dari tempat tidurnya, dan menghantam semua yang ada dikamarnya.. Di adegan ini, kayak keliahatan dari rekaman video (punya ghost hunter yang gendut), kalo banyak banget hantu disana, mulai yang tinggi, dua orang perempuan yang ketawa, setan muka merah, dll. Josh terbanting, Renai malah mau dicekik, tapi gak jadi karena ada yang nolongin (lupa siapa). setelah itu, tiba-tiba keadaan jadi tenang dan Dalton pun kembali tertidur.
Kemudian kejadian itu dilihat lagi oleh para ghost hunter lewat rekeman video yang diambil sama si gendut.
Dia (gendut) bilang sama yang kurus "lihat, apa yang kutemukan.." ketika itu si gendut mencoba untuk slow motion adegan Dalton membanting ayahnya, ternyata Dalton dikendalikan oleh salah satu hantu (yang tinggi, mana mungkin donk, anak kecil punya kekuatan ampe dia bisa membanting orang dewasa??).
Setelah itu mereka berdiskusi lagi untuk mencari solusi. Disana ada Renai, Josh, Alise, Ghost hunter, dan Ibunya Josh (Neneknya Dalton). Disana, neneknya Dalton menceritakan apa yang sebenarnya terjadi, dia bilang "sebenarnya kenapa Dalton menjadi penjelajah arwah terhebat itu merupakan salah satu bakat yang dia warisi dari ayahnya..". Renai kaget, apalagi Josh "apa maksudmu?" lalu neneknya bercerita lagi.
"Aku mengenal Alise sudah lama, karena aku meminta pertolongan untuk membuatmu menjadi normal, kau juga dulunya penjelajah arwah seperti anakmu, Dalton. Itulah sebabnya mengapa kau sangat takut untuk difoto, karena ada seorang nenek-nenek yang selalu mengikutimu.." kemudian neneknya Dalton menunjukkan foto-foto masa kecilnya Josh. Bener ajah, ada yang ikutan foto sama dia, malah semakin lama, semakin jelas ajah penampakan itu.. terus neneknya ngomong lagi "kau mungkin memang tak ingat lagi, karena aku meminta Alise untuk menghilangkan ingatanmu tentang ini, dan Alise memintaku untuk menyimpan semua foto masa kecilmu, agar kau tidak bisa mengingatnya.."
Jadi, intinya sekarang adalah, untuk bisa menyelamatkan Dalton, dia harus benar-benar dijemput, yaitu dengan cara Josh, karena dia juga penjelajah arwah, maka hanya dia yang bisa kealam baka itu, dan menjemput pulang anaknya.. Josh setuju dengan solusi itu, maka mereka memulai ritual #againnn..>,<
dengan cara, Josh duduk dikursi, didepannya ada Alise, dia memegang alat kayak bandul gitu yang bunyi klek-klek.. (untuk menghipnotis orang), Alise menyuruh Josh untuk menutup kedua matanya, dan memfokuskan fikirannya, lama sekali adegan itu, sampai-sampai Josh kehilangan kesabarannya.. dan dia berdiri dari kursinya dan bilang "lupakan.. ini tidak berhasil!!" ketika dia berbalik kebelakang, dia terkejut melihat badannya masih duduk dikursi dengan Alise juga masih didepannya.. Dia baru sadar bahwa dia baru saja keluar dari badannya.. Alise menyadari jika arwah Josh sudah keluar dari jasadnya. Dia memerintahkan Josh untuk mencari anaknya Dalton lewat jalan yang sudah ditunjukkan. Sementara dia membimbing jasadnya Josh. masuklah Josh kedunia alam baka, diisana sangat gelap (tapi josh bawa lampu petromax *sempat-sempatnya..haha). Josh bertemu dengan seorang anak kecil (gue fikir itu Dalton, tapi ternyata bukan!
Josh Ketika ingin Memasuki Dunia Arwah dan Dibantu Alise untuk Memfokuskan Pikirannya
kayaknya itu anak juga si penjelajah), anak itu menunjukkan arah kekanan, tempat Dalton berada, Josh pergi kesana dan terus menelusuri jalan itu. Dan bener ajah, dia melihat sebuah rumah disana (lihat di poster, mirip sama rumah awal mereka sebelum pindah lagi kerumah sekarang), lalu Josh memasuki rumah itu, dia melihat isi rumah.. itu kayak menceritakan kronologis rumah itu, ada pembunuhan yang dilakukan oleh seorang wanita muda (gue benci ingat adegan ini, karena senyuman mereka sangat membuat gue takut!! so kita skip ajah bagian ini, hehe). Lalu Josh menuju kelantai atas, dan dia menemukan sebuah ruangan dengan pintu warna merah, dia teringat akan lukisannya Dalton yang pernah dia lihat (ternyata gambar Dalton itu seperti petunjuk Dalton dimana dia berada), ketika Josh ingin membuka pintu dan masuk, dia dihalangi oleh seorang pria (hantu yang tinggi yang mirip drakula itu kata gue), dia seperti mencekik lehernya Josh, dan kemudian, jasadnya Josh ditempat Alise bereaksi, seperti gemetar kayak gitu, Alise tahu kalo Josh sedang bertarung, hampir ajah Josh kalah, tapi Alise bilang "kau bisa Josh, kau lebih kuat dari dia.." kayak mendapat kekuatan gitu, Josh berhasil ngalahin pria itu dan masuk kedalam ruangan berpintu merah tadi.. disanah Josh melihat berbagai gambar yang pernah dia lihat digambar anaknya sebagai petunjuk, dan akhirnya Josh menemukan Dalton !! :)
Kasian Dalton, dia dirantai, pantas ajah kalo dia gak bisa pulang kan?? ckck.. segera ajah Josh mencoba untuk membuka rantai anaknya, dan dia menanyakan bagaimana keadaan Dalton, tapi Dalton berkata pada ayahnya agar jangan berbicara terlalu keras, nanti setan itu mendengar pembicaraan mereka berdua, ternyata setan merah itu sedang berada diatas dengan mendengarkan musik Rock 'n Roll kayak yang pernah didengar Renai.. Josh tetap tidak mengindahkan anjuran dari anaknya, dia tetap sibuk sendiri, tiba-tiba Dalton berkata.. "Oo.. dia melihat kita ayah..." bener ajah setan merah itu udah berbalik kearah Josh dan Dalton dengan muka marah, Josh agak panik dan berusaha untuk secepatnya melepaskan Dalton, dan ketika sudah terlepas, tiba-tiba setan merah itu sudah ada disana dan mencoba untuk menghalangi Josh dan Dalton, tapi Josh berhasil menjatuhkan setan merah itu, dan kemudian menggendong Dalton dan gak lupa mengambil lampu petromax itu (#jiahh,, masih ingat ajah.. haha). kemudian dia mencoba untuk menerobos keluar untuk pergi dari rumah itu.. Berhasil!! tapi menjadi agak susah untuk menuju kejalan keluar (kedunia mereka) karena, kalo tadi arwah yang mengejar hanya sedikit, nah.. sekarang jadi banyakkk... banget..!! alhasil badan Josh dan Dalton berdesekan dengan arwah-arwah yang menarik mereka agar tetap stay disana, dan mereka yang mengambil tubuh Josh dan Dalton. Lalu Alise menyuruh Renai untuk memanggil kedua orang yang dicintainya, agar mereka mengikuti suara Renai dan bisa kembali kedunia mereka (mereka juga tahu kalo Josh berhasil membawa Dalton). Dan klimaksnya yaitu, ketika mereka sudah sampai kedunia mereka, banyak banget arwah-arwah yang ikutan datang, dan mereka seperti berebutan sama Josh dan Dalton. Josh dan Dalton berpisah, mereka harus mencari jasadnya masing-masing agar bisa kembali kesana. Dalton, karena mungkin gak tau dimana tubuhnya, sempat kesasar kekamar ortunya dan hampir ajah ketangkap sama setan merah itu.
sementara Josh masih harus melawan penampakan nenek-nenek yang selalu menghantuinya. Alise meminta orang-orang yang lain untuk menyinari tubuh Josh dan Dalton (mungkin biar memudahkan agar mereka bisa melihat dimana tubuh mereka). Dalton berhasil masuk ketubuhnya, dan Josh berhasil melakukan perlawanan dengan arwah nenek itu dengan mengatakan "aku tidak takut padamu!!". lama-lama nenek itu seperti menjauh dan Josh seperti berebut dengan arwah nenek itu untuk masuk ketubuhnya. Akhirnya Josh sadar. Endingnya disini keren banget!! Happy ending gitu.. (seandainya saat itu, lo udah gak tahan pengen kekamar kecil dan meninggalkan teater sebelum muncul credit film tanda benar-benar habis, pasti lo bilang kalo endingnya bagus, sesuai dengan keinginan penonton) tapi.. kalo lo bener-bener nonton ampe muncul credit, lo pasti kesel banget deh dan bertanya-bertanya sama ending film ini.. pasti lo bakal ngelongo banget deh!!
Yah.. bukan namanya James Wan kalo gak bikin ending yang menggantung, ckck
Ketika itu, anggaplah selesai konflik okeii.. Dalton diberi makan oleh ibu dan neneknya, sementara Alise dan Josh sedang berbicara berdua, kayak ngomong lega gitu semua sudah berakhir..
Tapi Alise kayak merasa ada yang gag beres sama Josh, tiba-tiba dia ambil camera digital, dan dia foto Josh.
Josh marah, dan mencekik leher Alise, dia bilang, "Aku sudah pernah bilang jika aku tidak suka difoto!!" lama-lama sangat keras Josh mencekik leher Alise, sampai-sampai Alise meninggal.
Dan terdengar sesuatu, Renai memutuskan untuk melihat apa yang terjadi, sementara ibunya Josh menemani Dalton didapur untuk makan. Ketika sudah sampai diruang tamu, Renai sangat terkejut melihat Alise sudah tidak bernyawa, ketika itu Alise masih memegang camera digital hasil dia memoto Josh, disana Renai melihat jika yang difoto Alise itu adalah nenek-nenek yang selalu mengikuti Josh.. (nah loh??).. dan ketika itu bahu Renai seperti dipanggil Josh, dia bilang "hai sayang.." ketika Renai berbalik, raut mukanya langsung berubah seperti orang yang terkejut, dan.. TAMAT !!
Nenek yang Selalu Menghantui Josh
Tuh dia!! pertanyaannya, kok bisa nenek-nenek itu yang terfoto sama Alise? sementara, yang gue tahu, Josh berhasil memasuki tubuhnya dan nenek itu udah kalah!! terus siapa yang dilihat sama Renai?? Apa Josh sebenarnya kalah, dan tidak berhasil memasuki tubuhnya duluan daripada nenek itu?? huh.. MENGGANTUNG!! dan BIKIN PENASARAN.. tanya deh sama author dan director nya.. ckckck
kira-kira bakal adah gak iah INSIDIOUS 2 ?? semoga!! dan semoga bisa menjawab pertanyaan kita tentang INSIDIOUS 1 yang menggantung.. tapi intinya film ini RECOMMENDED!! >,<
Komentar
Posting Komentar